Sebentar lagi Aliif ulang tahun. Setiap mengingat masa-masa dulu hamil selalu bikin Ina nyengir sendiri. Setiap awal bulan adalah jadwal berkunjung ke dokter kandungan. Setiap awal bulan pula, Ina degdegan. Sebelum berangkat ke RS Prikasih untuk ketemu dokter, nimbang dulu di rumah. Kalo naiknya lebih dari 3 kilo, Ina siap-siap dimarahin. Hahahaha.
Soalnya pernah dibilangin gini sama dokternya, "Ibu..memang kenaikan setiap bulan itu 2-3 kilo. Tapi kenapa ibu naiknya yang maksimal teruuus". Bwahahahhahhahahahaha.
Setelah meletuskan Aliif, tidak heran badan Ina luar biasa besarnya. Temen-temen Ina yang datang berkunjung pasti komennya, "Inaaaa kamu besar sekaliiiiiiiii". Hahahaha. Tapi waktu itu kan masih wajar dong yes. Kan baru melahirkan. Trus kalo sampe Aliif setaun masih besar juga, ya tetep wajar kan menyusui. Hihihihi. Aliif dijadikan alasan.
Nah, begitu Aliif 2 tahun, 3 tahun, 4 tahun...ga punya alasan lagi. Hahahahaha. Mana Aliifnya kecil gitu. Mungkin nggak jarang kalo orang liat kami sekeluarga jalan-jalan langsung berbisik, "pssssttt ihhhh itu pasti emaknya sering makan jatah anak sama suaminya sendiri". Wahahahahahahaha.
Mulai dari hamil Aliif juga, Ina kesulitan mencari celana yang ukurannya pas dengan Ina. Sebel ya kalo masuk Mal, yang dijual baju dan celana lucu-lucu ukuran kecil gituh. Grmmblblblbl.. Akhirnya beralih lah Ina ke celana yang pinggangnya karet. Karna itu satu-satunya pilihan. Favorit Ina celana kargo dengan banyak kantong yang dijual di Cargo Bandung.
Nah, waktu Ina cerita ke Mas Ipung dan Mbak Ratih tentang lingkar pinggang Ina yang turun lumayan banyak. Reaksi mereka adalah, "Selamaattt, celana lama bisa muat lagi". *Keluh* Celananya karet smuaaaaaa. Huhuhuhu.
Lalu kemudian ada Bunda Peri Baik Hati yang melungsurkan 1 celananya buat Ina. Alhamdulillah. Waktu Ina cek, weks ukurannya L. Sewaktu Ina coba, waaaaaaaaa muaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaat. Horeeeeeeeeeeeeeeeee.
Selain tetep rutin minum shake dkk, Ina juga mulai tambah dengan Boxaerobicnya Susanne Cox. Seruuuuu...Frenzieeeee...Hosh hosh hosssshhhh...Do'akan bisa rutin yak :)
Kemarin Mas Ipung dateng lagi buat cek Ina. Setelah 2 minggu 6 hari, Ina ternyata udah turun 1,7 kilo lagi. Jadi bai bai 80 kg, Ina 78.6 kiloo...Yipppieeeeeeeeeeeeeeee. Jolieeee aku datanggggg.
Setelah meletuskan Aliif, tidak heran badan Ina luar biasa besarnya. Temen-temen Ina yang datang berkunjung pasti komennya, "Inaaaa kamu besar sekaliiiiiiiii". Hahahaha. Tapi waktu itu kan masih wajar dong yes. Kan baru melahirkan. Trus kalo sampe Aliif setaun masih besar juga, ya tetep wajar kan menyusui. Hihihihi. Aliif dijadikan alasan.
Nah, begitu Aliif 2 tahun, 3 tahun, 4 tahun...ga punya alasan lagi. Hahahahaha. Mana Aliifnya kecil gitu. Mungkin nggak jarang kalo orang liat kami sekeluarga jalan-jalan langsung berbisik, "pssssttt ihhhh itu pasti emaknya sering makan jatah anak sama suaminya sendiri". Wahahahahahahaha.
Mulai dari hamil Aliif juga, Ina kesulitan mencari celana yang ukurannya pas dengan Ina. Sebel ya kalo masuk Mal, yang dijual baju dan celana lucu-lucu ukuran kecil gituh. Grmmblblblbl.. Akhirnya beralih lah Ina ke celana yang pinggangnya karet. Karna itu satu-satunya pilihan. Favorit Ina celana kargo dengan banyak kantong yang dijual di Cargo Bandung.
Nah, waktu Ina cerita ke Mas Ipung dan Mbak Ratih tentang lingkar pinggang Ina yang turun lumayan banyak. Reaksi mereka adalah, "Selamaattt, celana lama bisa muat lagi". *Keluh* Celananya karet smuaaaaaa. Huhuhuhu.
Lalu kemudian ada Bunda Peri Baik Hati yang melungsurkan 1 celananya buat Ina. Alhamdulillah. Waktu Ina cek, weks ukurannya L. Sewaktu Ina coba, waaaaaaaaa muaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaat. Horeeeeeeeeeeeeeeeee.
Setelah 4 tahun, hampir 5 tahun deh...Ina akhirnya bisa pake celana tanpa karet lagi. Hehehehe. Asiiiiiiiiikkk.
Kemarin Mas Ipung dateng lagi buat cek Ina. Setelah 2 minggu 6 hari, Ina ternyata udah turun 1,7 kilo lagi. Jadi bai bai 80 kg, Ina 78.6 kiloo...Yipppieeeeeeeeeeeeeeee. Jolieeee aku datanggggg.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar